LSM DESAK MENDAGRI TUNTASKAN SEKDA SUMUT DEFENITIF

MEDAN - Masih kosongnnya jabatan Seketaris Daerah Provinsi Sumatera Utara (Sekdaprovsu), sejumlah pengamat Tata Negara Hukum, dan LSM menilai akan membuat program pembangunan Sumut bakal lambat, dan akan membuat rugi Sumut nantinya.

Berikut petikan wawancara Waspada Online dengan Ketua Government Watc (Gowa) Sumut Satriyawan Guntur.

Menurut Anda apa yang terjadi, jika Jabatan Sekdaprovsu definitif belum ada ?
Jika jabatan Sekdaprovsu definitif belum ada hingga saat ini, otomatis Sumut akan mengalami kerugian yang banyak dalam segala bidang. Salah satunya, lamanya turun bantuan anggaran untuk Provinsi Sumut. Sebab itu merupakan tugas dan fungsi Sekda melakukan lobi untuk mengambil anggaran dari Pusat.

Kerugian dalam bentuk apa saja yang dialami Sumut?
Kerugian yang dimaksud yakni, kerugian secara finansial yakni kerugian administrasi yang akan lambat terealisasi pada Sumut. Bahkan Sumut juga diperkirakan tidak mendapat bantuan APBN dari Pusat. Karena tugas Sekda adalah melakukan lobi untuk membuat Pusat mengeluarkan anggaran.

Siapa harusnya yang didesak, agar mempercepat pelantikan Sekdaprovsu ?
Yang didesak untuk segera melantik dan mengajukan Sekdaprovsu adalah, Gubernur Sumatera Utara dan Badan Pertimbangan Jabatan dan Pangkat (Baperjakat) Pusat. Karena hanya mereka yang mengajukan ke Mendagri, dan mempertimbangkan siapa yang pantas memiliki jabatan yang paling tinggi di tingkat birokrasi.

Harapan Anda apa pada Gubsu?
Harapan saya, agar Gubsu Gatot Pujo Nugroho segera melakukan seleksi dan mencari seluruh PNS berpotensi yang ada di Sumut ini. Dengan kriteria PNS yang memiliki karir yang bagus sesuai dengan golongannya, serta berpotensi dalam segala bidang. Sebab itu merupakan jabatan yang sangat strategis.

Editor: ANGGRAINI LUBIS
(dat03/wol)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

NICOLO DI CONTI 1449 (Batak dalam sejarah dunia)

LSM NPO dan Hubungan Bisnis Perdagangan