PP No. 53 Tahun 2010 tentang DISIPLIN PNS
DISIPLIN PNS
oleh Dpp Lsm Kupas Tumpas pada 09 April 2011 jam 20:14
Sejak Peraturan Pemerintah ini ditetapkan
yaitu pada tanggal 6 Juni 2010, PP Nomor 30 tahun 1980 sudah dicabut dan
dinyatakan tidak berlaku lagi, termasuk ketentuan pasal 12 PP 32 Tahun 1979
tentang pemberhentian PNS sebagaimana telah dua kali diubah terakhir dengan PP
No. 65 Tahun 2008.
Sesuai dengan PP No. 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil Bab II
Kewajiban dan Larangan, Pasal 3 angka 11: “Setiap PNS wajib masuk kerja dan
menaati peraturan jam kerja”. Apabila kewajiban sebagaimana tersebut diatas
dilanggar dikenakan sanksi berupa:
1. Hukuman Disiplin Ringan terdiri atas :
a. Teguran lisan bagi PNS yang tidak masuk kerja tanpa alasan yang sah selama 5
(lima) hari kerja;
b. Teguran tertulis bagi PNS yang tidak masuk kerja tanpa alasan yang sah
selama 6 (enam) sampai dengan 10 (sepuluh) hari kerja; dan
c. Pernyataan tidak puas secara tertulis bagi PNS yang tidak masuk kerja tanpa
alasan yang sah selama 11 (sebelas) sampai dengan 15 (lima belas) hari kerja.
2. Hukuman Disiplin Sedang terdiri atas:
a. Penundaan kenaikan gaji berkala selama satu tahun bagi PNS yang tidak masuk
kerja tanpa alasan yang sah selama 16 s/d 20 hari kerja;
b. Penundaan kenaikan pangkat selama satu tahun bagi PNS yang tidak masuk
kerja tanpa alasan yang sah selama 21 s/d 25 hari kerja; dan
c. Penurunan pangkat setingkat lebih rendah selama satu tahun bagi PNS yang
tidak masuk kerja tanpa alasan yang sah selama 26 s/d 30 hari kerja.
3. Hukuman Disiplin Berat terdiri atas:
a. Penurunan pangkat setingkat lebih rendah selama tiga tahun bagi PNS yang
tidak masuk kerja tanpa alasan yang sah selama 31 s/d 35 hari kerja;
b. Pemindahan dalam rangka penurunan jabatan setingkat lebih rendah bagi PNS
yang menduduki jabatan struktural atau fungsional tertentu yang tidak masuk
kerja tanpa alasan yang sah selama 36 s/d 40 hari kerja;
c. Pembebasan dari jabatan bagi PNS yang menduduki jabatan structural atau
fungsional tertentu yang tidak masuk kerja tanpa alasanan yang sah selama 41
s/d 45 hari kerja; dan
d. Pemberhentian dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau
pemberhentian tidak dengan hormat sebagai PNS bagi PNS yang tidak masuk
kerja tanpa alasan yang sah selama 46 hari kerja atau lebih.
oleh Dpp Lsm Kupas Tumpas pada 09 April 2011 jam 20:14
Sejak Peraturan Pemerintah ini ditetapkan
yaitu pada tanggal 6 Juni 2010, PP Nomor 30 tahun 1980 sudah dicabut dan
dinyatakan tidak berlaku lagi, termasuk ketentuan pasal 12 PP 32 Tahun 1979
tentang pemberhentian PNS sebagaimana telah dua kali diubah terakhir dengan PP
No. 65 Tahun 2008.
Sesuai dengan PP No. 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil Bab II
Kewajiban dan Larangan, Pasal 3 angka 11: “Setiap PNS wajib masuk kerja dan
menaati peraturan jam kerja”. Apabila kewajiban sebagaimana tersebut diatas
dilanggar dikenakan sanksi berupa:
1. Hukuman Disiplin Ringan terdiri atas :
a. Teguran lisan bagi PNS yang tidak masuk kerja tanpa alasan yang sah selama 5
(lima) hari kerja;
b. Teguran tertulis bagi PNS yang tidak masuk kerja tanpa alasan yang sah
selama 6 (enam) sampai dengan 10 (sepuluh) hari kerja; dan
c. Pernyataan tidak puas secara tertulis bagi PNS yang tidak masuk kerja tanpa
alasan yang sah selama 11 (sebelas) sampai dengan 15 (lima belas) hari kerja.
2. Hukuman Disiplin Sedang terdiri atas:
a. Penundaan kenaikan gaji berkala selama satu tahun bagi PNS yang tidak masuk
kerja tanpa alasan yang sah selama 16 s/d 20 hari kerja;
b. Penundaan kenaikan pangkat selama satu tahun bagi PNS yang tidak masuk
kerja tanpa alasan yang sah selama 21 s/d 25 hari kerja; dan
c. Penurunan pangkat setingkat lebih rendah selama satu tahun bagi PNS yang
tidak masuk kerja tanpa alasan yang sah selama 26 s/d 30 hari kerja.
3. Hukuman Disiplin Berat terdiri atas:
a. Penurunan pangkat setingkat lebih rendah selama tiga tahun bagi PNS yang
tidak masuk kerja tanpa alasan yang sah selama 31 s/d 35 hari kerja;
b. Pemindahan dalam rangka penurunan jabatan setingkat lebih rendah bagi PNS
yang menduduki jabatan struktural atau fungsional tertentu yang tidak masuk
kerja tanpa alasan yang sah selama 36 s/d 40 hari kerja;
c. Pembebasan dari jabatan bagi PNS yang menduduki jabatan structural atau
fungsional tertentu yang tidak masuk kerja tanpa alasanan yang sah selama 41
s/d 45 hari kerja; dan
d. Pemberhentian dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau
pemberhentian tidak dengan hormat sebagai PNS bagi PNS yang tidak masuk
kerja tanpa alasan yang sah selama 46 hari kerja atau lebih.
Komentar
Posting Komentar